Tipe dapur bervariasi sesuai dengan kebutuhan masing-masing orang yang menggunakannya. Terdapat 7 tipe dapur   yang biasa digunakan, tetapi masing-masing diantaranya memiliki kelebihan dan kekurangan.

Pengenalan tipe dapur

Dapur merupakan tempat yang paling penting di rumah. Itu karena dapur bukan hanya tempat di mana orang memasak makanan, tetapi juga dapat berfungsi sebagai tempat penyimpananan yang baik. Apabila tidak dibuat dengan baik, tumpukan barang akan membuat dapur menjadi penuh dan tidak dapat digunakan. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih kabinet dapur yang baik. Desain yang sesuai akan membuat dapur menjadi lebih efektif untuk memasak, atau jika sebaliknya akan membuat hidup menjadi lebih berantakan.

Masa sekarang ini, gaya kabinet dapur beragam, tidak hanya cantik dalam penampilan, tetapi juga memenuhi kebutuhan penyimpanan untuk sebagian besar orang, sehingga sangat meningkatkan kualitas hidup. Jadi bagaimana Anda harus memilih salah satu yang cocok untuk Anda? Pahami kelebihan dan kekurangan tipe dapur berikut:

Tipe dapur: kelebihan dan kekurangan

1.Tipe Dapur Linear/ One Way Kitchen

Linear atau One Way Kitchen merupakan tipe dapur yang terdiri dari lemari dan kabinet yang berada dalam 1 garis lurus. Tipe dapur ini cocok untuk ruangan yang sempit atau ruangan lebar dengan konsep “terbuka”.

Kelebihan: Memiliki bentuk sederhana, menghemat ruang, cocok untuk ruangan dapur yang sempit dan terbatas.

Kekurangan: Kabinet berukuran sangat kecil, lebih cocok digunakan untuk dapur yang digunakan 1 orang saja.

Lihat: hasil furniture custom (flipbook)

2.Tipe Dapur Galley/Double Line

Dapur tipe Galley atau Double Line merupakan pengembangan dari tipe dapur linear. Dapur ini mencakup lemari dan meja dapur yang saling berhadapan. Ujung dari dapur ini bisa terbuka keduanya atau tertutup salah satu oleh dinding, tergantung dari luas ruangan.

Kelebihan: Membagi fungsi dapur secara jelas, 1 sisi bisa digunakan sebagai area mencuci dan sisis lainnya sebagai area memasak. Tipe ini biasanya digunakan di dapur belakang kantin atau restoran, sehingga dapur dapat digunakan secara efisien.

Kekurangan: Perpaduan lemah, menghabiskan ruang (kurang efisien) jika dipasang di rumah.

 

3.Tipe Dapur Corridor

Dapur dengan tipe Corridor sangat cocok untuk tipe apartemen atau rumah dengan space yang kecil. Konsepnya, memanfaatkan lorong atau jalan kecil sebagai dapur. Dapur corridor mirip dengan tipe linear dan galley, namun dapur tipe ini berhadapan langsung dengan dinding.

Kelebihan: Sangat cocok untuk apartemen kecil atau ruangan terbatas yang dapat digunakan.

Kekurangan : Space di bagian belakang akan lebih sempit, karena membagi jalan lorong dengan dapur.

 

4.Tipe Dapur L-Shaped

Dapur dengan tipe L-Shaped akan menggabungkan meja dan lemari dapur hingga membentuk huruf L, sementara dinding lainnya terbuka. Dapur tipe ini merupakan tipe dapur paling populer karena fungsi penggunaannya yang efisien untuk segala ukuran dapur.

Kelebihan: Parsisi yang fungsional secara penuh dan sangat berguna untuk ruang kosong. Sangat cocok digunakan untuk menerapkan konsep “triangular area” di dapur. Tringular area adalah area penyimpanan, area mencuci, dan area memasak. Dapur tipe L dapat menyatukan ketiga area ini, sehingga meningkatkan efisiensi memasak di dapur.

Kekurangan: Harganya lebih mahal dibandingkan dengan tipe linier, kabinet-kabinet di sudut rentan terhadap titik buta mata.

 

5.Tipe Dapur U-Shaped

Mirip dengan tipe Galley, dapur tipe U-Shaped memiliki meja dan lemari dapur yang berhadapan. Perbedaannya, pada salah satu ujungnya akan ditutup oleh meja lain untuk kompor, westafel, atau peralatan dapur lainnya.

Kelebihan: Area luas, dapat mengakomodasi banyak orang, dan tempat penyimpanan juga lebih luas. Bentuknya yang berbentuk U dapat menciptakan alur dapur yang lengkap dari tempat pembersihan bahan masakan, proses memasak, hingga pengolahan hasil masakan. Ini akan membuat proses memasak menjadi lebih nyaman.

Kekurangan: Ada persyaratan luas dapur, dan dua sudut lebih sulit ditangani selama produksi, sehingga harganya lebih mahal.

 

6.Tipe Dapur G-Shaped/ Peninsula

Dapur tipe G-Shaped, atau sering juga dikenal sebagai Peninsula, merupakan tipe dapur yang menempatkan kabinet dan perlengkapan dapur di sepanjang 3 dinding yang berdekatan dengan ujung yang perbuka untuk jalan. Tipe dapur ini merupakan pengembangan tipe U-shaped dengan tambahan meja untuk mendukung efiesnsi penggunaan dapur dengan orang yang banyak.

Kelebihan: Hampir sama seperti dapur U-shaped, yaitu memiliki area yang luas, dapat mengakomodasi banyak orang, dan fungsional dapur lebih tinggi. Dapur jenis ini cocok digunakan pada restoran dengan kegiatan masak yang dilakukan banyak orang sekaligus, seperti mencuci piring, memasak, memotong bahan masakan, dan menyiapkan makanan yang telah matang.

Kekurangan: Tidak direkomendasikan untuk ruangan dapur yang kecil. Karena ukurannya yang memiliki banyak lekukan, beberapa kabinet atas kemungkinanan sulit untuk dijangkau. Bentuk dapur kurang menarik jika debandingkan dengan tipe dapur Island.

 

7.Tipe Dapur Island

Tipe dapur Island merupakan tipe dapur yang cukup populer. Dapur ini biasanya sudah mencakup meja makan, wastafel, dan tempat memasak. Ciri dari model ini biasanya adanya meja counter tambahan atau meja bar yang terpisah dengan bagian dapur yang lain.

Kelebihan: Sebagian besar digunakan di dapur terbuka, di mana ‘island’ dapat digunakan sebagai meja operasi, serta bar atau meja makan, yang berfungsi sebagai partisi. Island ini tidak hanya praktis tetapi juga lebih fleksibel untuk digunakan di segala jenis dapur. Dapur jenis ini memungkinkan banyak orang untuk memasak bersama, meningkatkan interaksi selama memasak, dan mengurangi rasa kesepian saat memasak sendirian, yang lebih sesuai dengan kebutuhan orang modern.

Kekurangan: Ada persyaratan tertentu untuk luas dapur. Lokasi cooker hood, sirkuit, pipa gas, dll. harus diatur sebelum pemasangan. Karena merupakan dapur terbuka, asap mudah masuk ke ruang tamu atau tempat lain apabila tidak ada alat khusus untuk asap.

 

Terdapat beberapa tipe dapur yang dapat dipilih. Pemilihan tipe dapur dapat disesuaikan dengan luas ruangan, berapa banyak orang yang menggunakan, dan kenyamanan. Tipe dapur apapun akan menjadi nyaman apabila sesuai dengan keinginan kita, oleh karena itu membuat dapur dengan custom furniture adalah pilihan yang baik.

PA Kitchen & Furniture Indonesia, merek custom furnitur yang maju dalam bidang desain, dan produksi kabinet dapur, wardrobe, walk in closet, & kamar mandi untuk retail maupun project. Silakan klik di sini untuk informasi lebih lanjut!

Artikel terkait: Furniture itu apa? Pengertian dan Jenis-jenis Furniture Berdasarkan Konstruksinya